Senin, 17 Maret 2014

10 JENIS MAYAT YANG TIDAK AKAN BUSUK DI DALAM KUBUR

 
Disebutkan oleh hadis Rasulullah Shallallahu Alaihi Wasallam bahwa sepuluh orang yang mayatnya TIDAK BUSUK dan TIDAK REPUT dan akan bangkit dalam keadaan tubuh asal pada hari Kiamat :

1.   Para Nabi-Nabi

2.   Para Ahli Jihad Fisabilillah

3.   Para Alim Ulama Menegakkan Kalimah ALLAH.

4.   Para Syuhada sentiasa memperjuangkan Islam.

5.   Para Penghafal Al Quran dan Beramal dengan Al-Quran.

6.   Imam atau Pemimpin yang Adil dalam menegak Syariat Allah.

7.   Tukang Azan yang tidak meminta habuan.

8.   Wanita yang mati semasa melahirkan anak serta senantiasa TAAT pada perintah ALLAH.

9.   Orang mati dibunuh atau dianiaya karena mempertahan Maruah dan Agama.

10.     Orang yang mati di siang hari atau di malam Jum'at jika mereka itu dari kalangan orang yang beriman yang sentiasa menjaga hukum agama semasa hidup di atas dunia.

(HR. Bukhari Muslim)


SubhanALLAH...

Ya Allah.. jadikanlah kami termasuk orang - orang seperti itu. Aamiin.

Kamis, 13 Maret 2014


Pengorbanan Laki - Laki Untuk Wanita (Wanita Wajib Baca) !!!
Banyak wanita tidak menyadari, begitu besar pengorbanan yang dilakukan seorang laki - laki kepadanya. Sebagai seorang wanita, apakah kamu pernah menyadari bahwa seorang laki - laki akan melakukan apapun untuk membuat wanita yang dicintainya bahagia.





Seorang laki - laki yang masih remaja rela menyisihkan sebagian uang jajan yang diberikan orang tuanya agar dapat mengajak kamu jalan dan makan bareng. Bahkan dia rela sama sekali tidak jajan di kantin waktu istirahat dan menolak ajakan teman - teman laki - lakinya untuk keluar bareng dengan harapan dia dapat mengumpulkan uang buat biaya jalan - jalan sama kamu.






Seorang laki - laki yang telah bertunangan, mereka setiap hari akan mati - matian memikirkan apa yang harus dilakukan untuk dapat segera menikahi calon istrinya. Ada juga dari mereka yang rela mengurangi jatah makannya, mungkin yang seharusnya tiga kali sehari menjadi dua kali atau hanya sekali sehari hanya untuk mengumpulkan uang agar segera dapat menikahi kamu. Mereka melakukan itu dengan sangat ikhlas.






Seorang laki - laki atau suami akan berusaha terus mencari nafkah untuk anak dan istrinya tercinta selama paru - paru yang dimilikinya masih dapat digunakan untuk bernafas. Seburuk - buruknya pekerjaan, terkadang khilaf mereka lakukan agar anak dan istrinya dapat menikmati sesuap nasi, bahkan jika terpaksa, menjadi seorang maling pun nekat mereka lakukan. Dan yakinlah seburuk - buruknya pekerjaan yang dilakukan suami, ia tak ingin anak dan istrinya mengetahui.



Dari fenomena yang terjadi saat ini, para wanita berulang kali menyerukan tentang persamaan gender dan hak - hak sebagai seorang wanita. Tidak puaskah dengan pengorbanan yang dilakukan para laki - laki atau bisakah para wanita berbuat seperti apa yang para laki - laki lakukan selama ini?

G+

Kamis, 06 Maret 2014

22 Tanda Kiamat Sudah Dekat

BADAI 




Setidaknya ada 22 tanda apabila kiamat akan segera datang, hal ini berdasarkan berbagai riwayat dari sahabat nabi, hadidts dan sebagainya. Nabi Muhammad SAW telah membocorkan rahasia akan datangnya kiamat kepada umatnya dengan tujuan umatnya akan siap dalam menghadapinya.


Berikut Tanda-Tanda Kiamat akan Segera Datang:


1. Sholat ditinggalkan.


2. Berbohong menjadi satu keperluan dalam hidup dan menganggap jika tidak berbohong sukar untuk hidup senang.

3. Pezianah banyak yang menjadi pemimpin dan kebanyakannya jahil mengenai agama dan banyak memberi fatwa yang menyesatkan pengikutnya.

4. Perkara benar menjadi salah dan salah menjadi benar. Sukar untuk membedakan perkara halal dan haram karena yang haram dianggap halal serta sebaliknya.

5. Keinginan nafsu syahwat digalakkan dan berleluasa disebarkan melalui iklan, buku, gambar, risalah atau film.

6. Membayar zakat dianggap beban.

7. Orang yang hidup mengikut kehendak agama ditindas dan hati mereka senantiasa merintih karena maksiat bebas tetapi mereka tidak mampu mencegahnya.

8. Turun hujan di luar musimnya dan hujan tidak memberi keuntungan kepada makhluk di muka bumi.

9. Fenomena lelaki kawin dengan lelaki (homoseksual) dan perempuan berkeinginan kepada perempuan (lesbian) semakin menjadi-jadi.

10. Perempuan menguasai lelaki dengan memakai obat guna-guna, sihir dan amalan setan lain.

11. Anak-anak mengingkari dan mendurhakai ibu bapak (ibu bapak menjadi kuli dan anak menjadi tuan).

12. Kawan disangka lawan dan musuh dianggap sahabat serta memusuhi orang yang mengajak berbuat kebaikan.

13. Dosa dipandang ringan malah bangga melakukannya seperti zina, minum arak,bergaul bebas antara lelaki dan perempuan, meninggalkan shalat, membuka aurat dan berjudi.

14. Masjid dihias indah tetapi kosong tidak ada jamaahnya.

15. Ramai yang shalat tetapi munafik dan berpura-pura. Di dalam shalat berjanji akan mengikut suruhan Allah SWT tetapi di luar shalat melanggar perintahNya.

16. Akan datang golongan manusia dari Barat menguasai mereka yang lemah (iman) dan ramai terpengaruh dengannya seperti mengikut cara mereka berpakaian, bergaul dan suka berpesta.

17. Al-Quran dicetak dengan indah tetapi hanya dijadikan perhiasan dan jarang dibaca serta diamalkan kehendaknya.

18. Amalan riba merajalela hingga orang alim pun terjebak sama.

19. Darah manusia tidak berharga, sering terjadi pembunuhan, peperangan.

20. Penganut Islam tidak mau mengamalkan perintah agama dan tidak mau membela serta menyebarkannya.

21. Akan bertambah banyak penyanyi wanita (wanita yang tidak beriman adalah senjata syaitan yang baik).

22. Ramai orang kaya pergi umrah dan haji dengan tujuan melancong, yang sederhana pergi untuk berniaga dan yang miskin bermaksud meminta sedekah.


























KEINDAHAN JILBAB

KEINDAHAN  JILBAB

‘‘WANITA MUSLIMAH’’ 


Seorang PEMUDA INGGRIS bertanya kepada SEORANG PEMUDA MUSLIM...


PEMUDA INGGRIS : "Kenapa dalam islam wanita tidak boleh berjabat tangan dengan laki²...???"



PEMUDA MUSLIM : "Bisakah anda berjabat tangan dengan ratu Elizabeth...???"



PEMUDA INGGRIS : "Oh tentu tidak bisa...!!! Cuma orang² tertentu saja yang bisa berjabat tangan dengan ratu...!!!"



PEMUDA ISLAM (tersenyum) : "Wanita² dari kaum muslim adalah para ratu, dan ratu tidak boleh berjabat tangan dengan laki² sembarangan yang bukan mahramnya...!!!"

PEMUDA INGGRIS : "Kenapa wanita muslim menutupi tubuh dan rambut mereka (berjilbab)...???

PEMUDA MUSLIM (tersenyum lagi) : "Lalu menunjukkan dua buah permen. Ia membuka bungkus permen yang pertama, dan membiarkan permen yang kedua tertutup bungkusnya. Tiba² dia melemparkan kedua permen itu ke lantai yang sangat kotor.

PEMUDA MUSLIM : "Jika saya meminta Anda untuk mengambil satu permen, permen mana yang akan Anda pilih...???"

PEMUDA INGGRIS : "Tentu saja yang masih tertutup dengan bungkusnya, karena isinya tetap bersih dan tidak kotor sama sekali...!!!"

PEMUDA MUSLIM : "Begitulah cara kami orang islam memperlakukan dan melihat wanita dari golongan kami. Mereka menggunakan jilbab untuk menjaga kesucian mereka. Mereka hanya boleh menampakkan kecantikan dan keindahannya hanya untuk suami mereka.

PEMUDA INGGRIS : "Sungguh luar biasa agama kalian...!!!"

◦♥◦ Sebaik²nya Wanita adalah Wanita yang Solehah ◦♥◦

Foto: Like Yang Setuju (y)

Ummi Pipik Ingin Menjadi Teman Anda

Konfirmasi .. Lain Kali














Foto: Pipik Dian Irawati Mengundang Anda Untuk Menyukai Halaman Barunya. ■ISLAM CAHAYA PENERANG IMANKU

Sukai || Lain Kali

















Minggu, 02 Maret 2014

MENCARI KEBAHAGIAAN




Alkisah, ada seorang pemuda sedang duduk dengan tatapan kosong mengarah ke hamparan air telaga. Dia sudah berkelana mendatangi berbagai tempat, tapi belum ada yang membahagiakan dirinya. Tiba-tiba terdengar suara sengau memecah kesunyian.


“Sedang apa kau di sini, anak muda?” tanya seorang kakek yang tinggal di sekitar situ.


Anak muda itu menoleh sambil berkata. ”Aku lelah, Pak Tua. Aku sudah berjalan sejauh ini demi mencari kebahagiaan, tapi perasaan itu tak kunjung kudapatkan. Entahlah, ke mana lagi aku harus mencari…” keluh si anak muda dengan wajah muram.


“Di depan sana ada sebuah taman. Pergilah ke sana dan tangkaplah seekor kupu-kupu. Setelah itu aku akan menjawab pertanyaanmu,” kata si kakek. Meski merasa ragu, anak muda itu pergi juga ke arah yang ditunjuk. Tiba di sana, dia takjub melihat taman yang indah dengan pohon dan bunga yang bermekaran serta kupu-kupu yang beterbangan di sana.


Dari kejauhan di kakek melihat si pemuda mengendap-endap menuju sasarannya. Hap! Sasaran itu luput. Dikejarnya kupu-kupu ke arah lain. Hap! Lagi-lagi gagal. Dia berlari tak beraturan, menerjang rerumputan, tanaman bunga, semak. Tapi, tak satu pun kupu-kupu berhasil ditangkapnya.


Si kakek mendekat dan menghentikan si pemuda. ”Begitukah caramu mengejar kebahagiaan? Sibuk berlari ke sana kemari, menabrak tak tentu arah, bahkan menerobos tanpa peduli apa yang kamu rusak?”


Si kakek dengan tegas dan melanjutkan, ”Nak, mencari kebahagiaan layaknya menangkap kupu-kupu. Tidak perlu kau tangkap fisik kupu-kupu itu, biarkan dia memenuhi alam semesta ini sesuai fungsinya. Tangkaplah keindahan warna dan geraknya di pikiranmu dan simpan baik-baik di dalam hatimu.


Demikian pula dengan kebahagiaan. Kebahagiaan bukanlah benda yang dapat digenggam dan disimpan di suatu tempat. Ia tidak ke mana-mana, tapi ada dimana-mana. Peliharalah sebaik-baiknya, munculkan setiap saat dengan rasa syukur maka tanpa kau sadari kebahagiaan itu akan sering datang sendiri. Apakah kamu mengerti?”


Si pemuda terpana dan tiba-tiba wajahnya tampak senang. ”Terima kasih pak Tua. Sungguh pelajaran yang sangat berharga. Aku akan pulang dan membawa kebahagiaan ini di hatiku..”


Kakek itu mengangkat tangannya. Tak lama, seekor kupu-kupu hinggap di ujung jari dan mengepakkan sayapnya, memancarkan keindahan ciptaan Tuhan. Warnanya begitu indah, seindah kebahagiaan bagi mereka yang mampu menyelaminya.


Setiap manusia menginginkan kebahagiaan. Tetapi sering kali mereka begitu sibuk mencarinya, tanpa menyadari bahwa kebahagiaan sesungguhnya tidak kemana-mana tetapi justru ada di mana-mana. Kebahagiaan bisa hadir di setiap tempat, di semua rasa, dan tentunya setiap hati yang selalu mensyukuri.


Semoga bisa menjadi pembelajaran untuk kita. Aamiin.

Sabtu, 01 Maret 2014

SERAKAH

Tersangka Koruptor Serakah  dan Dengki





Serakah selalu hendak memiliki lebih dr yg dimiliki; loba; tamak; rakus: meskipun sudah kaya, ia masih -- juga hendak mengangkangi harta saudaranya; 

ke·se·ra·kah·an n kelobaan; ketamakan; kerakusan

koruptor yang kejam karena sangat tega melakukan korupsi secara besar-besaran, sementara itu banyak orang hidup dalam kemiskinan, dan akibat dari korupsinya itu infrastruktur dan prasarana kesehatan dan sekolah kota/provinsi pun terbengkalai. Warga miskin tak terlayani karena sebagian besar biaya untuk mereka sudah dikorupsi.

Diriwayatkan, Iblis pernah mengungkap rahasia strateginya membinasakan manusia, yakni dengan menanamkan sifat dengki (hasad, iri hati) dan serakah dalam diri manusia.

“Wahai Nuh, aku akan berusaha membinasakan manusia dengan dua cara. Pertama, dengan cara menanamkan sifat dengki dalam hati mereka, dan kedua dengan cara menanamkan sifat serakah dalam jiwa mereka. Karena dengki maka aku dilaknat Allah dan dijadikan sebagai setan terkutuk. Dan karena serakah maka Adam menghalalkan segala makanan di surga sehingga ia dikeluarkan. Dengan dua sifat ini, kami semua dikeluarkan dari surga,” kata iblis.
Dengki (hasad, iri hati) dan serakah (tamak) termasuk penyakit hati dan akhlak (perangai) tercela. Menurut Iblis dalam kisah di atas, dua sifat buruk itu membuat manusia binasa.
Hasad merupakan sikap batin, keadaan hati, atau rasa tidak senang, benci, dan antipati terhadap orang lain yang mendapatkan kesenangan, nikmat, memiliki kelebihan darinya. Sebaliknya, ia merasa senang jika orang lain mendapatkan kemalangan atau kesengsaraan. Sikap ini termasuk sikap kaum Yahudi yang dibenci Allah (maghdhub).
“Jika kamu memperoleh kebaikan, niscaya mereka bersedih hati, tetapi jika kamu mendapat bencana, mereka bergembira karenanya…” (Q.S. 3: 120).
“Hindarilah hasad, karena sesungguhnya hasad itu menghapus semua amal kebaikan sebagaimana api melahap kayu bakar” (H.R. Abu Daud).
“Janganlah kalian saling benci, jangan bersikap hasad, jangan saling membelakangi, dan jangan bermusuhan. Jadilah kalian hamba-hamba Allah yang besaudara!” (H.R. Bukhari dan Muslim).
“Tidak boleh hasad kecuali dalam dua hal, yaitu terhadap seseorang yang dikaruniai harta oleh Allah lalu dipergunakan untuk kebaikan sampai habisnya harta itu, dan kepada seseorang yang dikaruniai ilmu oleh Allah lalu ia menggunakannya serta mengajarkannya pada orang lain” (H.R. Bukhari dan Muslim).
Sikap hasad ini berbahaya karena dapat merusak nilai persaudaraan atau menumbuhkan rasa permusuhan secara diam-diam. Hasad juga dapat mendorong seseorang mencela, menjelek-jelekkan, dan mencari-cari kelemahan atau kesalahan orang lain dan menimbulkan prasangka buruk (suudzan).

SERAKAH yaitu sikap tidak puas dengan yang menjadi hak atau miliknya, sehingga berupaya meraih yang bukan haknya. Setiap orang berpotensi bersikap serakah.

“Jika seseorang sudah memiliki dua lembah emas, pastilah ia akan mencari yang ketiganya sebagai tambahan dari dua lembah yang sudah ada itu” (H.R. Bukhari dan Muslim).

“Jika seorang anak Adam telah memiliki harta benda sebanyak satu lembah, pasti ia akan berusaha lagi untuk memiliki dua lembah. Dan andaikata ia telah memiliki dua lembah, ia akan berusaha lagi untuk memiliki tiga lembah. Memang tidak ada sesuatu yang dapat memenuhi keinginan anak Adam kecuali tanah (tempat kubur, yakni mati). Dan Allah akan menerima tobat mereka yang bertobat” (H.R. Bukhari, Muslim, Ahmad, dan Tirmidzi).

Sikap serakah dapat mendorong orang mencari harta sebanyak-banyaknya dan jabatan setinggi-tingginya, tanpa menghiraukan cara halal atau haram. Karena serakahlah banyak pejabat korupsi, padahal mereka sudah bergaji besar, lebih dari cukup, plus berbagai tunjangan. Keserakahan pun dapat membuat seseorang bersikap kikir alias tidak dermawan dan tidak peduli akan nasib orang lain. Serakah dan tamak telah membinasakan kaum sebelum umat Muhammad Saw.

“Jauhkanlah kikir dan tamak, karena hal itu telah membinasakan orang-orang sebelum kamu” (HR Muslim).